Cara Beli Brand Luar Negeri

Cara Beli Brand Luar Negeri

Aplikasi beli saham luar negeri adalah platform untuk membeli saham di negara lain, khususnya Amerika Serikat.

Kamu bisa menjadi trader global dengan mengandalkan aplikasi-aplikasi tersebut.

Di artikel ini, kita akan membahas aplikasi jual beli saham global terbaik untuk kamu coba.

Aplikasi pertama adalah Schwab Mobile.

Dengan aplikasi ini, kamu bisa memilih saham dari berbagai negara, melihat data pasar secara real-time, melihat informasi perusahaan, dan berita terkini.

Beberapa fitur unggulan Schwab Mobile, yaitu:

Kalau kamu tertarik untuk mencobanya, langsung saja download Schwab Mobile dari PlayStore atau AppStore.

E*TRADE: Invest. Trade. Save.

Aplikasi beli saham luar negeri yang keempat adalah E*TRADE: Invest. Trade. Save. E*TRADE sudah menyabet banyak penghargaan, di antaranya yaitu:

Semua pencapaian tersebut berhasil E*TRADE raih berkat layanan dan fitur yang mampu memanjakan para investor.

Beberapa keunggulan yang akan kamu dapatkan di E*TRADE, yaitu:

Dengan E*TRADE, kamu bisa menjadi investor mobile yang gesit dengan bantuan Google Assistant.

Semua yang kamu butuhkan juga sudah tersedia di dalam aplikasi, sehingga kamu tidak perlu memasang aplikasi tambahan untuk fungsi-fungsi tersebut.

Webull: Investing & Trading

Aplikasi kelima adalah Webull: Investing & Trading. Webull menonjolkan fitur Zero Commission, yaitu trading tanpa komisi di layanan mereka.

Kamu akan dimanjakan dengan fitur lengkap Webull, yaitu:

Sejauh ini, Webull adalah platform yang paling berani dalam memberikan layanan bebas komisi dan Annual Percentage Yield (APY) hingga mencapai 5%.

Aplikasi jual beli saham luar negeri yang keenam adalah Gotrade. Menariknya, aplikasi ini sudah tersedia dalam Bahasa Indonesia dan terdaftar di regulator Indonesia.

Sehingga, kamu bisa berinvestasi dengan aman dan nyaman.

Beberapa fitur unggulan Gotrade, yaitu:

Jika kamu baru saja terjun ke pasar saham, maka Gotrade adalah aplikasi mobile yang tepat untuk memulai petualanganmu.

Sekarang, siapa saja bisa menjadi investor saham global.

Kamu tidak harus berpatok pada Bursa Efek Indonesia (BEI) saja, karena kamu juga bisa membeli saham dari perusahaan besar dunia.

Jadi, apakah kamu tertarik untuk mencoba aplikasi beli saham luar negeri di atas?

Apabila kamu masih ragu dan masih ingin mempelajari lebih dalam lagi aplikasi investasi dalam negeri, maka KoinWorks solusinya.

Di KoinWorks, kamu bisa melakukan investasi peer-to-peer lending ataupun investasi emas digital.

Proses pendaftaran super mudah dan persentase keuntungan yang menarik.

Jakarta (ANTARA) - Paket roaming penting bagi Anda yang hendak bepergian ke luar negeri agar dapat terus terhubung dengan internet. Saat ini, banyak operator yang menawarkan paket roaming dengan harga yang terjangkau, termasuk Telkomsel.

Telkomsel, sebagai salah satu operator telekomunikasi terbesar di Indonesia, menawarkan berbagai paket roaming. Dengan membeli paket tersebut, pengguna dapat dengan mudah tetap terhubung dengan internet dan fitur lainnya tanpa perlu mengganti kartu, sehingga bisa menikmati akses internet sepuasnya di negara lain.

Pada Telkomsel, Anda bisa mengaktifkan paket roaming yang bernama, Roamax yang menawarkan kuota hingga 100GB dan biaya mulai dari Rp50 ribu. Paket ini dapat digunakan diberbagai negara seperti Eropa, Asia, Amerika Serikat, dan lainnya.

Bagi Anda yang ingin mengaktifkan paket roaming Telkomsel, berikut ini cara beli paket roaming Telkomsel.

Cara beli paket roaming

Sebelum membeli paket roaming, pastikan bahwa negara tujuan Anda mendukung layanan ini di Telkomsel. Anda dapat mengunjungi situs resmi Telkomsel atau menghubungi layanan pelanggan untuk mengetahui daftar negara dan operator yang bekerja sama.

Terdapat jenis paket roaming dan cara beli paket melalui aplikasi, situs resmi hingga dial ponsel.

Baca juga: eSIM jadi alternatif berinternet ketika melancong ke luar negeri

Situs resmi Telkomsel

Baca juga: Telkomsel-Garuda kolaborasi mudahkan pelanggan akses layanan "roaming"

Pewarta: Sean Anggiatheda SitorusEditor: Suryanto Copyright © ANTARA 2024

Isi pulsa untuk keluarga, beli token listrik 24 jam, voucher games, dan bayar tagihan tidak pernah semudah ini.

Pembelian iPhone 15 di luar negeri saat ini bisa jadi opsi dengan pertimbangan lebih murah dan lebih cepat mendapat gawai. Namun, ada baiknya mempertimbangkan soal biaya pendaftaran International Mobile Equipment Identity (IMEI). Benaran lebih murah?

Apple resmi merilis iPhone 15 secara global pada Rabu (13/9) dan mulai bisa dipesan secara pre-order mulai Jumat (15/9).

Meski sudah dirilis secara global, iPhone 15 belum bisa dipesan di Indonesia saat ini karena tidak ada toko resmi Apple. Pencinta Apple di Indonesia umumnya baru bisa mendapatkan iPhone terbaru 3 bulan sejak dirilis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika pun resmi dirilis di dalam negeri, harganya diprediksi lebih mahal Rp3 jutaan hingga Rp5 jutaan lantaran faktor Bea Masuk dan berbagai jenis pajak.

Beberapa orang biasanya memilih untuk membeli iPhone di luar negeri demi bisa mendapatkan pengalaman menggunakan ponsel terbaru tersebut.

Untuk memboyong perangkat tersebut ke tanah air, kita perlu membayar biaya pendaftaran International Mobile Equipment Identity (IMEI) agar bisa mendapatkan jaringan dari operator seluler di Indonesia.

Biaya pendaftaran IMEI terdiri dari beberapa variabel, yaitu Bea Masuk, Pajak Pertambahan Nasional (PPN), dan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 impor.

Bea Masuk sendiri sebesar 10 persen dari nilai pabean. Sedangkan PPN sebesar 11 persen dari nilai impor.

Sementara itu, PPH Pasal 22 impor dikenakan sebesar 10 persen dari nilai impor untuk mereka yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), dan 20 persen dari nilai impor untuk yang tidak memiliki NPWP.

Berikut rincian biaya pendaftaran IMEI berdasarkan hasil hitungan Kalkulator Bea Cukai:

PPh: Rp503.151 (NPWP)/Rp1.006.302 (Non-NPWP)

Dengan demikian, jika kita mau mendaftarkan IMEI untuk iPhone 15 varian 128 GB dengan harga US$799, maka kita perlu membayar biaya pendaftaran Rp1.514.027 jika penumpang telah memiliki NPWP, dan Rp2.017.178 jika penumpang tidak memiliki NPWP.

Biaya tersebut juga berdasarkan kurs dollar ke rupiah di Fiskal Kemenkeu per Kamis (14/9) sebesar Rp15.298 per dollar.

Jika dijumlahkan dengan harga belinya, maka kita perlu merogoh kocek Rp13.784.549 untuk membeli iPhone 15 varian terendah.

Metode yang sama diterapkan pada varian iPhone 15 lainnya. Berikut biaya pendaftaran IMEI buat semua varian bagi yang ber-NPWP dan yang tidak:

- iPhone 15 (harga mulai US$799): Rp1.514.027 atau Rp2.017.178- iPhone 15 Plus (harga mulai US$899): Rp2.020.391,56 atau Rp2.691.820,78- iPhone 15 Pro (mulai US$999): Rp2.526.755,36 atau Rp3.366.462,58- iPhone 15 Pro Max (mulai US$1.199): Rp3.539.482,96 atau Rp4.715.746,18

Thinkorswim Mobile: Trading

Aplikasi untuk beli saham luar negeri kedua adalah thinkorswim Mobile: Trading.

Dengan aplikasi ini, kamu bisa bertransaksi di berbagai instrumen keuangan, seperti saham, opsi, futures, dan forex.

Keunggulan thinkorswim, yaitu:

Dengan thinkorswim, kamu bisa mengakses semua layanan trading lengkap dan praktis dalam satu aplikasi.

Sehingga, kamu bisa mengambil keputusan dengan lebih cepat dan strategis.

Syarat pendaftaran IMEI

Sebelum melakukan pembayaran, ada beberapa persyaratan yang perlu disiapkan. Dikutip dari laman Bea Cukai, berikut rinciannya:

- Nama lengkap penumpang atau awak sarana pengangkut

- Nomor identitas penumpang atau awak sarana pengangkut

- Nomor penerbangan, nomor pelayaran, atau nomor sarana pengangkut darat

- Tanggal kedatangan sarana pengangkut

- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) penumpang atau awak sarana pengangkut, jika ada

- Jumlah perangkat telekomunikasi

- Jenis perangkat telekomunikasi

- Merek perangkat telekomunikasi

- Tipe perangkat telekomunikasi

- IMEI atas perangkat telekomunikasi

KOMPAS.com - Aturan pemblokiran ponsel ilegal atau black market (BM) melalui identifikasi nomor IMEI akan resmi berlaku besok (18/4/2020). Setelah aturan ini berlaku, semua ponsel yang digunakan di Indonesia harus terdaftar nomor IMEI-nya di Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Tak terkecuali ponsel yang dibeli di luar negeri. Setelah aturan ini berlaku, semua ponsel yang dibeli dari luar negeri harus didaftarkan nomor IMEI-nya.

Pendaftaran ponsel bisa dilakukan melalui situs imei.kemenperin.go.id sebelum dikoneksikan dengan layanan operator seluler Indonesia. Dengan demikian, akan lebih aman jika pendaftaran melalui situs Kemenperin dilakukan sebelum tiba di Indonesia atau menggunakan jaringan WiFi.

Baca juga: Ponsel BM Dual SIM Wajib Aktifkan Kedua SIM agar Tidak Diblokir

Apabila nomor IMEI tidak didaftarkan sebelum tersambung ke layanan operator, ponsel tersebut akan dianggap ilegal dan diblokir jaringan seluler. Kendati demikian, ponsel yang diblokir masih bisa terkoneksi dengan jaringan WiFi.

Namun, bagaimana jika pembeli lupa mendaftarkan nomor IMEI dan terlanjur diblokir? Sayangnya, hingga kini belum ditetapkan mekanisme pendaftaran khusus untuk ponsel yang lupa didaftarkan.

"Nanti akan kami bicarakan mekanismenya. Karena, kalau kelupaan (tidak registrasi sebelum masuk Indonesia) itu kecil kemungkinannya," kata Heru Pambudi, Direktur Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan beberapa waktu lalu.

Selain mendaftarkan nomor IMEI, ponsel yang dibeli dari luar negeri juga harus membayar pajak. Pembayaran dilakukan melalui bea cukai di bandara saat tiba di Indonesia.

Baca juga: Cara Cek Ponsel BM atau Resmi, jika IMEI Tidak Terdaftar Jangan Khawatir

Harga minimal ponsel yang dikenakan pajak adalah 500 dollar AS atau sekitar Rp 7 jutaan. Jumlah unit ponsel yang dibawa dari luar negeri pun dibatasi maksimal hanya dua perangkat saja.

"Itu dibatasi maksimal dua, lagipula kan sebenernya kalau mau dagang, ada kanalnya, kanal dagang. Ya ketentuannya pasti beda dengan barang tentengan (hand carry), bawaan, atau kiriman," kata Heru.

Untuk ponsel yang dibeli dari luar negeri sebelum aturan IMEI berlaku, tidak perlu resah meskipun nomor IMEI tidak terdaftar.

Pemerintah memastikan ponsel BM yang sudah aktif dengan jaringan seluler di Indonesia sebelum tanggal 18 April, tetap bisa digunakan dengan normal alias tidak diblokir.

Bentuk dokumen ini pun beragam, tergantung dari negara yang mengeluarkannya. Ada yang berbentuk stempel, ada pula yang berupa stiker yang ditempel pada paspor, ada juga yang berupa soft file.

Untuk visa yang berbentuk soft file, sering juga disebut eVisa. Proses pembuatannya dilakukan sebelum menginjakan kaki di negara tujuan. Nanti hasil akhirnya bukan berupa stiker, melainkan file yang dikirim via email.

Tak semua negara membutuhkan dokumen perjalanan ini sebenarnya. Negara negara yang berlabel “bebas visa” memungkinkan kamu untuk melenggang masuk hanya dengan paspor dan data pengenal lainnya.

Tak semua negara mengharuskan pengunjungnya untuk memiliki visa sebelum memasuki wilayah mereka. Berikut ini adalah jenis jenis visa yang bisa digolongkan berdasarkan kebutuhan dan waktu mendapatkannya.

Negara negara berikut ini tidak mensyaratkan adanya dokumen ini ketika kamu berkunjung. Kamu hanya perlu berbekal paspor dan identitas diri lain. Namun tak menutup kemungkinan begara tujuan meminta dokumen tambahan seperti menunjukan tiket pulang pergi.

Walau bebas visa, bukan berarti kamu boleh berlama lama tinggal disana. Selalu ada batas waktu tinggal maksimal yang diterapkan oleh masing masing negara.

Dokumen ini dibuat dengan cara online dengan hasil akhir berupa soft file yang dikirim via email. Pemohon hanya cukup memasukkan data diri yang diminta, kemudian melakukan pembayaran pada saat itu juga melalui kartu kredit.

Nanti, dokumen ini akan dikirim via email. Namun ketika nanti sampai pintu Imigrasi negara tujuan, pemilik eVisa tetap harus menunjukan dokumen yang diminta (disebutkan di website pendaftaran) kepada petugas Imigrasi setempat.

Jenis dokumen ini memperbolehkan kamu mengurus izin masuk setelah sampai di negara tujuan. Jadi kamu enggak perlu bolak balik ke kedubes tujuan yang berlokasi di negara asal kamu.

Masa berlaku dan maksimal waktu perpanjangannya berbeda beda antara satu negara dengan yang lain. Untuk jenis on arrival, cap atau stiker akan diberikan di pintu imigrasi negara tujuan, dan di sini pula lah pemilik dokumen harus membayar biaya visa.

4. Visa Sebelum Kedatangan

Negara negara berikut adalah mereka yang menerapkan peraturan bahwa visa harus didapat sebelum memasuki negara tujuan. Untuk mendapatkan dokumen ini, pemohon bisa mendatangi kedubes negara tujuan, travel agent atau badan yang ditunjuk oleh negara yang bersangkutan tersebut.

Cara membuat visa - Surat ijin tinggal

Ini adalah data pertama yang akan kamu jumpai ketika melihat sebuah visa. Biasanya, nama negara yang mengeluarkan ijin tersebut akan terpampang di bagian paling atas dokumen.

Satu visa hanya berlaku untuk satu negara saja, itupun untuk jangka waktu tertentu. Sehingga bagi mereka yang hobi jalan jalan ke beberapa negara harus selalu mencari cara membuat visa berulang ulang.

Namun saat ini, buat para pelancong yang hobi ke Eropa. Dengan Visa Schengen, kamu bebas melintasi berbagai negara di Benua Biru ini.

Di dalam dokumen Imigrasi ini juga terdapat biodata si pemilik. Antara lain nama, tanggal lahir, jenis kelamin, kebangsaan, wilayah yang mengeluarkan dokumen ini, no paspor, dan keterangan tambahan.

3. Single atau Multiple Entry dan Masa Berlakunya

Single entry maksudnya, dokumen ini hanya berlaku untuk satu kali kunjungan saja. Begitu kamu pulang dari negara tujuanmu itu dan kembali ke negara asal, kamu musti melakukan pengajuan lagi bila ingin balik ke negara tadi, walau masa aktif dokumen ini masih panjang.

Sebaliknya, untuk multi entry, kamu diperbolehkan keluar masuk suatu negara tanpa perlu pengajuan dokumen ini berulang ulang, dan hal itu berlaku sampai masa kadaluarsanya habis.

Jenis multi entry sudah banyak diadopsi oleh beberapa negara seperti Amerika Serikat, Korea Selatan, Kanada, dan masih banyak lagi. Jenis multi entry juga menjadi favorit bagi para pelancong yang bertujuan pergi ke negara negara Uni Eropa.

Hanya saja, bila kamu sudah mengantongi jenis multi entry pun, bukan berarti kamu boleh tinggal seenaknya di negara orang. Untuk jenis multi entry ada yang namanya waktu tinggal maksimal.

Ini adalah durasi lamanya tinggal di suatu negara. Apabila sudah melewati waktu maksimal, kamu harus keluar dari negara tersebut dulu baru boleh kembali lagi ke negara tadi.

Semisal, kamu mempunyai visa multi entry ke Ceko dengan masa aktif 2 tahun, dengan waktu tinggal maksimal selama 2 bulan. Nah ketika kamu sudah dua bulan tinggal di Ceko, kamu harus keluar dulu dari Ceko.

Baru beberapa hari kemudian, kamu bisa masuk kembali ke negara Ceko dan tinggal disana lagi maksimal 2 bulan dan begitu seterusnya sampai masa aktifnya berakhir. Keuntungan dari multi entry adalah setiap kali kembali ke Ceko, kamu tak usah melakukan tata cara membuat visa dari awal lagi.

4. Jenis Visa (Tujuan Kunjungan)

Ada banyak sekali jenis jenis visa yang dikeluarkan oleh suatu negara. Beberapa jenis yang umumnya diajukan oleh para pemohon dokumen imigrasi ini adalah:

Dan masih banyak lagi jenis yang lain juga. Setiap negara memiliki jumlah dan ragam yang berbeda beda, sehingga rajin – rajinlah untuk mengecek website kedubes tujuanmu.

1. Melakukan Pendaftaran dan Reservasi Jadwal Wawancara/Verifikasi Dokumen

Nah sekarang cara membuat visa sudah banyak yang dibantu dengan teknologi online. Oleh karena itu, kamu sebaiknya sering sering main aja ke website kedubes negara tujuan kamu untuk update info dan mengunduh dokumen yang dibutuhkan.

Dari situ, kamu akan diarahkan untuk menuju ke website organisasi yang ditunjuk untuk mengisi data diri dan reservasi jadwal verifikasi. Nantinya, akan ada pemberitahuan melalui email tentang kapan dan dimana waktu verifikasi/ wawancara tersebut dilakukan.

Untuk beberapa negara, salah satunya Amerika Serikat, kamu akan diminta untuk melakukan pembayaran terlebih dahulu sebelum memilih jadwal verifikasi/wawancara. Pembayaran bisa dilakukan via online atau via counter bank.

Setelah membayar, kamu bisa meneruskan proses pendaftaran di akun tadi. Ketika akan memilih waktu untuk verifikasi wawancara / verifikasi dokumen, kamu akan diminta untuk memasukan nomor slip pembayaran. Tidak semua negara mewajibkan proses wawancara, namun untuk proses verifikasi dokumen itu pasti ada.

2. Menyiapkan Dokumen

Sembari menunggu hari verifikasi atau wawancara, cara membuat visa berikutnya yang harus kamu lakukan adalah menyiapkan dokumen sebagai berikut:

Ini adalah syarat mutlak untuk mengajukan aplikasimu. Karena dokumen ini akan ditempel di paspor, jadi kalau paspornya belum jadi, dokumen ini mau ditempel dimana?!

Ditambah lagi, di dalam dokumen ini akan disebutkan nomor paspor juga. Paspor yang diajukan haruslah dalam status aktif dan bisa digunakan.

Terhitung 6 bulan sebelum masa kadaluwarsanya, paspormu sudah terhitung tidak aktif dan kemungkinan akan menimbulkan masalah di pihak Imigrasi. Daripada tiket hangus karena batal berangkat, mendingan segera perpanjang saja.

Siapkan KTP yang masih berlaku saat kamu mau mengajukan permohonan pembuatan suatu ijin tinggal. Apabila e-KTP mu belum jadi, resi ktp sementara pun diperbolehkan, serta ditambah dengan surat domisili.

Sebelum kamu menjejakan kaki di kedutaan besar untuk memohon visa, kamu harus mendownload terlebih dahulu formulir aplikasi permohonan visa di website resmi masing masing kedubes.

Tanpa formulir ini, kamu tidak akan bisa dilayani. Mengisinya juga sebaiknya di rumah dalam keadaan yang tenang karena kalau banyak coretan karena kesalahan, maka permohonan surat ijin kamu bisa ditolak.

Untuk format foto yang digunakan, setiap negara memiliki aturan yang berbeda. Oleh karena itu, ada baiknya kamu rajin cek website resmi dari kedubes negara tujuanmu. Biasanya mereka telah menginformasikan tentang ukuran, background, sampai posisi yang benar untuk foto. Bahkan ada negara yang juga melampirkan contoh hasil foto yang berlaku.

Pakailah pakaian formal dan usahakan berkerah. Untuk yang menggunakan hijab, tidak perlu melepasnya asalkan rapi dan wajah terlihat dengan jelas. Sedangkan untuk kacamata, ada negara yang tidak memperbolehkannya ada di foto visa, salah satunya Amerika. Keputusan tersebut berlaku sejak November 2016.

Oleh karena itu sering seringlah cek ke website resmi negara tujuan agar kamu tak perlu berulang kali foto. Untuk hasil foto, sebaiknya persiapkan dalam 2 bentuk: soft file dan hard file untuk berjaga jaga.

Dokumen ini hanya berlaku bagi negara yang mensyaratkan pembayaran di muka seperti Amerika Serikat. Cara membuat visa di setiap negara berbeda beda, sehingga di beberapa negara, mungkin mereka tak meminta untuk melampirkan ini.

Pemohon yang memiliki referensi jelas akan memiliki kesempatan lebih besar untuk disetujui permohonannya. Surat keterangan sponsor ini bisa berupa surat rekomendasi atau surat undangan dari pihak yang berada di luar negeri.

Walau tujuan yang diajukan bersifat pribadi, semisal kunjungan keluarga sekalipun, surat undangan tetap dibutuhkan untuk memperlancar proses permohonan visa.

Pencantuman surat keterangan kerja biasanya untuk mereka yang mengajukan kunjungan sementara. Ini sebagai bukti bahwa kita tak akan menggelandang mencari pekerjaan di negara tujuan tersebut.

Untuk surat keterangan belajar (biasanya digunakan untuk program pertukaran pelajar atau beasiswa), kamu bisa menyertakan surat rekomendasi dari universitasmu di Indonesia atau di negara tujuan. Sertakan pula fotokopi kartu mahasiswamu agar permohonanmu tidak ditolak.

Dokumen keuangan sering diminta oleh beberapa negara sebagai salah satu pelengkap aplikasi permohonan. Tujuannya agar kita dapat membuktikan bahwa kita memiliki penghasilan sehingga perjalanan kita di negara tujuan terjamin.

Pemohon tanpa kemampuan finansial yang memadai ditakutkan akan membuatnya tak mampu hidup dengan layak di negara tujuan. Sehingga kemungkinan besar akan menjadi gelandangan dan pastinya jadi beban lagi untuk negara tujuan.

Cara membuat visa - Tiket pesawat

Buatlah jadwal semua kegiatanmu di negara tersebut. Formatnya mengikuti apa yang dicontohkan di website kedubes yang bersangkutan. Dari sini, mereka akan mempertimbangkan tentang lamanya durasi tinggal yang akan diberikan.

Untuk beberapa negara seperti Filipina dan Jepang, mereka juga meminta bukti perjalanan berupa tiket pesawat pulang pergi, sehingga jelas dan pasti kapan kamu akan masuk dan keluar dari negara tersebut. Namun tak semua jenis dokumen ini memakai persyaratan ini.

Jika di suatu negara sedang terjadi penularan wabah, kemungkinan kedubes negara tersebut akan menambahkan syarat ini. Sebagai contoh Kedubes Korea Selatan, mereka mengharuskan melampirkan surat keterangan bebas Tubercolusis. Dan pemeriksaan kesehatan harus dilakukan di rumah sakit yang ditunjuk oleh kedubes tersebut.

Cetak dan susunlah surat tersebut berdasarkan ukuran kertas dan susunan yang diminta pihak kedubes. Jangan ditekuk dan jangan juga distaples.

3. Menyerahkan Dokumen dan Wawancara (Bila Dibutuhkan)

Ketika semua dokumen sudah siap, tinggal membawa semua persyaratan ke tempat yang diminta. Lokasi verifikasi ada yang dilakukan kantor kedubes negara (regional atau nasional) tersebut namun banyak juga yang tidak.

Sebagai contoh untuk wilayah Jakarta, penyerahan dokumen yang dibutuhkan untuk permohonan aplikasi visa ke Jepang dilakukan di JVAC Kuningan, bukan di kantor kedubesnya. Datanglah pagi pagi karena antriannya pasti panjang. Selalu cadangkan setiap dokumen dengan cara mem-fotokopinya. Setelah mengantri, maka dokumen mu akan diperiksa oleh petugas.

Apabila sudah lengkap, maka akan diminta membayar biaya membuat visa. Pembayaran biaya membuat visa hanya satu kali. Jadi kalau kamu sudah diminta membayar di awal (ketika registrasi data di akun yang ditunjuk) maka tidak perlu membayar lagi di tahap penyerahan ini. Untuk pengajuan ke Amerika Serikat, kamu juga akan diwawancarai perihal tujuanmu kesana. Oleh karena itu, berlatihlah untuk menjawab agar kamu terlihat meyakinkan.

4. Proses Pengambilan

Pengambilan dokumen ini tidak bisa dilakukan dalam sehari. Kamu akan diminta menunggu paling cepat 4 hari, itupun bila jumlah pemohon tak banyak. Nantinya, kamu akan mendapat update melalui sms atau email perihal perkembangan proses pengajuan aplikasimu.

Oya, untuk jenis visa yang ditempel di paspor, selama proses pengajuan, paspor asli tidak boleh dibawa pulang sehingga kamu tidak bisa melakukan perjalanan ke negara manapun walau negara itu bebas visa.

Nah, kalau sudah dapat notifikasi disetujui, maka kamu tinggal datang ke kantor yang ditunjuk untuk mengambil visa bila dokumen ini dikeluarkan dalam bentuk hard copy.

Mengurus Visa lewat Travel Agent

Kalau kamu sibuk atau berlokasi jauh dari kedutaan negara tujuan, mengurus visa melalui travel agent bisa jadi solusi. Namun, jangan asal langsung comot travel agent ya.

Cari tahu dulu apakah kedubesmu itu memperbolehkan sembarang travel agent untuk mengurus dokumen penting ini. Atau hanya agen wisata yang ditunjuk saja. Jika boleh agen wisata bebas, kamu tinggal mengirimkan beberapa dokumen penting ke agen wisata, yang kurang lebih sebagai berikut:

Nanti biasanya pihak agen wisata yang akan mengurus prosesnya dan melakukan pengambilan dokumen bila permohonan sudah disetujui. Pengambilan oleh pemohon bisa dilakukan di cabang agen wisata terdekat atau dikirim via pos ke alamat pemohon aplikasi.

Namun kembali, itu tadi syarat syarat umum untuk kepengurusan visa via travel agent. Terkadang, pihak kedubes masih masih meminta keterangan lain yang bersifat custom jadi sering seringlah mengecek website kedubes yang bersangkutan.

Nah setelah membahas cara pembuatan visa secara umum, ada beberapa hal yang mesti kamu perhatikan selama proses pembuatan dokumen ini. Apa aja sih?

Pilihlah bulan bulan low season untuk mengajukan permohonan aplikasimu. Antrian akan jauh lebih sedikit dibanding high season sehingga waktu pemrosesan juga bisa semakin cepat.

Tiap kedubes memiliki standar waktu pemrosesan yang berbeda beda, jadi sebaiknya jangan menunda nunda waktu pembuatannya agar keberangkatanmu tak gagal.

eToro: Investing made social

Aplikasi yang ketiga adalah eToro: Investing made social.

Aplikasi ini berfokus pada transaksi instrumen saham, Exchange Traded Fund (ETF), dan mata uang kripto.

Kehebatan eToro dibandingkan dengan aplikasi mobile trading lainnya, yaitu:

Sesuai dengan slogannya, eToro menekankan pada investasi berbasis sosial.

Tidak hanya bertransaksi saham, dengan eToro kamu juga bisa membangun jaringan dan belajar dari jutaan investor lainnya.